20110915

jangan rigid dan idealistik sangat.

Bismillah.

Aku masih rindu akan zaman itu. dan sentiasa akan rindu.

Tapi hari ini. Seorang ukhti telah membuka mata ku.

Bahawasanya

an islamist is never an idealist/perfectionist.


kalau tak, kita akan jadi rigid, dan jadi seperti orang yang merasakan perkara yang kita idealkan adalah lebih penting daripada segalanya. Huhu

a spice of idealism or perfectionism would be fine, tapi kalau dah terlebih, jadilah tak sedap.

Orang-orang yang menganggap situasi lebih penting daripada hubungan sungguh merepotkan orang-orang yang ada di dekatnya.

Orang-orang yang menganggap bahwa memenangi argumentasi pada suatu saat jauh lebih penting daripada hubungan memang selayaknya menyadari bahwa ada pilihan lain yang lebih bijaksana. Untuk memenangkan hati dan kasih sayang misalnya.

Maka sabda Sang Nabi dalam riqayat Abu Dawud itu sungguh penuh makna. “Aku jaminkan sebuah rumah,” kata beliau, “Di surga bagian tengah-tengah, untuh mereka yang mampu menahan diri dari berdebat meskipun berada di atas kebenaran”

Dalam Dekapan Ukhuwah, Salim A. Fillah

.